Perhitungan Akuntansi

STMIK Nurdin Hamzah Jambi ->Teknik Informatika<- Muhammad Zakaria Mustin

Tuesday, April 10, 2018

PENGADAAN FASILITAS, PERENCANAAN SDM,MEMPERSIAPKAN ADMINISTRASI



PENGADAAN FASILITAS DAN BAHAN BAKU

1.   Mengadakan Fasilitas
Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pengadaan fasilitas :
a.    Semakin banyak mesin yang digunakan, maka perlu juga perhatian istimewa untuk pemeliharan dan servis
b.    Pekerjaan haru direncanakan sedemikian rupa sehingga setiap mesin dan tenaga kerja harus dimanfaatkan secara efektif dan efisien
c.    Perlu diketahui berapa banyak waktu yang diperlukan untuk macam-macam pekerjaan, bahan dan alat yang tersedia di waktu dan tempat yang dibutuhkan, serta pembagian ruang dan penempatan mesin
A.   Pemilihan Mesin dan Peralatan
Faktor non teknologis dalam memilih mesin :
1.    Kondisi fasilitas pemeliharaan dan perbaikan mesin dan peralatan
2.    Kemungkinan mendapatkan tenaga ahli untuk mengelola mesin dan peralatan
3.    Kondisi infrastruktur dan fasilitas pengangkutan mesin
Secara umum mesin-mesin dapat digolongkan sebagai berikut :
1.    Peraltan angkutan
2.    Peralatan mekanik
3.    Peralatan elektronik
4.    Mesin pabrik
5.    Mesin lain
B.   Gedung dan Bangunan Lain
Bangunan dapat digolongkan menjadi 3 kelompok biaya, yaitu :
1.    Biaya pembangunan pgar dan, selokan, tempat parker, penerangan, dll
2.    Biaya pematangan tanah
3.    Biaya pembangunan gedung
2.   Bahan Baku
Faktor-faktor yang perlu diperhatikan dalam pemilihan bahan baku adalah:
Ø  Tersedianya bahan baku bermutu dalam jumlah tertentu
Ø  Lokasi usaha yang dekat dengan bahan baku lebih menguntungkan dalam jangka panjang.
Bila bahan baku perlu di impor, factor penentu kelancaran impor adalah :
v  Dari mana dan bagaimana hubungan Negara kita dengan Negara tersebut
v  Kecenderungan harga dan kebijaksanaan pemerintah terhadap produk

PERENCANAAN SDM
Hal-hal yang termasuk dalam urusan SDM adalah:
      Tata usaha kepegawaian
      Rencana kebutuhan tenaga kerja
      Urusan upah / gaji
      Urusan kesejahteraan pegawai
      Pengawasan atas syarat-syarat kerja dalam perusahaan
A.   Menghitung dan Menetapkan Jumlah Tenaga Kerja
Langkah rencana kebutuhan tenaga kerja:
1.    Menentukan jumlah dan kualitas tenaga kerja yang dibutuhkan
2.    Ada 3 hal yang dilakukan:
a.    Menarik pelamar kerja
b.    Menyeleksi para pelamar
c.    Orientasi
Prosedur tetap seleksi tenaga kerja baru adalah :
a.    Pengisian formulir
b.    Wawancara pendahuluan
c.    Test/psikotes
d.    Penelitian pengalaman
e.    Pemeriksaan kesehatan
f.      Wawancara akhir
g.    Penempatan calon tenaga kerja
h.    Pengangkatan
B.   Menentukan Kualifikasi Tenaga Kerja
Untuk menentukan kualifikasi tenaga kerja seorang wirausaha terlebih dahulu harus mengetahui data-data yang lengkap mengenai jabatan yang akan diisi. Dengan kata lain diperlukan analisis jabatan. Analisis jabatan adalah proses membuat uraian pekerjaan untuk mendapatkan keterangan-keterangan mengenai pekerjaan dalam penilaian jabatan tertentu.
Data yang diperlukan untuk membuat suatu analisis jabatan adalah :
Kegiatan yang harus dikerjakan pada jabatan tertentu
Wewenang dan tanggung jawab tenaga kerja
Alat yang diperlukan dan dipergunakan
Kondisi-kondisi pekerjaan
Pendidikan dan latihan
Besarnya upah, lamanya bekerja dan promosi.
Analisis jabatan berfungsi untuk:
      Memberikan pengertian tentang unsure jabatan dalam tiap jabatan
      Menyelidiki tugas dan tanggung jawab berkaitan dengan pekerjaan
      Menetapkan suatu pekerjaan
      Memberikan keterangan tentang cara melaksanakan pekerjaan
C.   Membina dan Mengembangkan Tenaga Kerja
Membina dan mengembangkan pegawai dengan cara :
1.    Latihan, adalah kegiatan memperbaiki kemampuan dengan cara meningkatkan pengetahuan dan keterampilan di dalam menjalankan pekerjaan.
2.    Pendidikan, adalah kegiatan memperbaiki kemampuan dengan cara meningkatkan penguasaan teori dan keterampilan mengambil keputusan.
Untuk membangkitkan motivasi kerja dpat memberikan insentif berupa:
a.    Insentif material dengan pemberian uang kesejahteraan, bonus dan gaji yang memadai
b.    Insentif semi material melalui pendidikan pelatihan, penataran, lokakarya, fasilitas&keselamatan kerja, pekerjaan dan jabatan yang memadai
c.    Insentif immaterial dengan menunjukkan sikap yang manusiawi, penghargaan dan simpati.

MEMPERSIAPKAN ADMINISTRASI
Administrasi atau tata usaha menyangkut segala pekerjaan catat-mencatat yang perlu diadakan dlm suatu perusahaan. Tata usaha yang baik merupakan alat bantu yang penting sekali dalam menyelenggarakan suatu usaha.
A.   Mempersiapkan Surat Menyurat
Fungsi surat antara lain :
a.    Untuk menunjukkan data organisasi atau menjadi wakil organisasi
b.    Sebagai bukti tertulis
c.    Sebagai pedoman
d.    Sebagai alat pengingat
B.   Mengarsipkan Dokumen Perusahaan
Kearsipan adalah penempatan kertas-kertas dalam tempat-tempat penyimpanan yang baik, menurut aturan sehingga apabila diperlukan dapat ditemukan kembali dengan mudah dan cepat.
Hal-hal yang harus dilakukan dalam proses penataan dokumen perusahaan adalah:
a.    Penyortiran dokumen
b.    Pemberian kode
c.    Penyimpanan dokumen
d.    Dokumen yang dicari dengan cara menelusuri kode
e.    Dokumen yang dicari akan mudah ditemukan
C.   Menginventarisasi Kekayaan Perusahaan
Harta adalah kekayaan baik yang berwujud maupun tidak berwujud (berupa hak) yang dinilai dengan uang.
Beberapa tindakan yang perlu diperhatikan di dalam memelihara dan merawat kekayaan perusahaan antara lain :
      Menyediakan ruang khusus yang memenuhi persyaratan
      Membuat kartu perawatan
      Mengadminstrasi dan menginventarisasikan kekayaan
      Menempatkan tenaga terampil
      Menyimpan peralatan pada tempatnya
      Menjaga kebersihan dan keamanan
      Mengatur suhu dan penerangan
      Menyelenggarakan pembukuan keuangan
      Menyiapkan pentimpanan uang
      Membuat gudang yang baik
      Melaksanakan pengawasan dan pemeriksaan secara tertib
D.   Mengadakan (Logistik) & Menyimpan (Pergudangan)
1.    Mengadakan (Logistik)
Mengadakan (logistic) barang dagangan dalam perusahaan mencakup pengadaan barang dagangan yang dibeli, diproduksi, dan dijual tanpe mengalami proses lanjut.
Kebijakan pengaturan logistic barang dagangan antara lain :
      Penentuan system pemasaran barang dagangan
      Jumlah pemesanan barang dagangan
      Tingkat persediaan barang dagangan
      Tingkat pemesanan menyediakan barang dagangan
2.    Menyimpan (Pergudangan)
Menyimpan (pergudangan) adalah salah satu kegiatan pemasaran yang dapat menciptakan kegunaan waktu.
Kegiatan pergudangan barang dagangan dapat dilakukan oleh perusahaan apabila :
   Produksi barang dilakukan pada musim tertentu, sedangkan pemakaiannya terus menerus
   Pemakaian barang dagangan hanya dalam satu musim, sedangkan barang dagangan tersebut diproduksi sepanjang waktu
   Menyimpan barang dagangan dapat mengatasi kestabilan harga barang
   Sifat barang dagangan memerlukan penyimpanan khusus di dalam gudang.


No comments:

Post a Comment